puisi

Tuesday, January 7, 2020

SENANGKU HARI INI













Senangku hari ini
mewarna perlahan pudar
ketika ulur jemari menadah
mengatup erat dalam genggam
setangkai benci berduri

Senangku hari ini
memisah dari gumpalan
tercecar mengiring angin lalu
memadu dalam lingkaran kabut
mengisi ruang dalam pekat iri

Senangku hari ini
semula mengalun melodi indah
menggema perlahan hilang
sehingga sepi hampa suara
tanpa iringan dendam menari

Manakala benci, iri,dendam
bersatu menggilas musnah
Senangku hari ini
pergi tiada berbekas lagi
menggalau hati kian kemari

Wahai hatiku…….
mengapa rela engkau tersiksa?
adakah bahagia menjadi rindumu ?
maukah engkau menggapai Sang Penolong?
merentang tanganNya menyambutmu berlari

MSM😇









No comments:

Post a Comment