Selain membantu keuangan dalam keluarga, hal yang membuat wanita betah berkarir adalah bisa berinteraksi dengan sahabat, mempunyai pergaulan yang luas dan berkomunitas. Kebutuhan untuk bersosialisasi, mempunyai komunitas adalah hal yang penting bagi seorang wanita terutama mereka yang memilih untuk menjalani peran sebagai wanita karir selain sebagai ibu rumah tangga. Secara imateril ada kepuasan tersendiri yang dirasakan ketika seorang wanita dapat berbagi cerita dengan sahabat dan memiliki orang yang bisa diajak curhat selain suami atau keluarga terdekat.
Memiliki sahabat dekat di dalam bekerja atau teman sekantor yang karib dapat menjadi penghibur yang dapat mengerti dan menerima ketika hati sedang kesal atas tekanan dalam pekerjaan. Namun hendaknya seorang wanita lebih bijaksana dan berhati-hati dalam hal ini terutama ketika sahabat dekat adalah lawan jenis atau pria. Semakin banyak berbagi cerita dan semakin dalam permasalahan yang dibagi, semakin saling mengetahui sampai hal-hal yang pribadi bahkan masalah dalam rumah tangga merupakan awal yang akan menggiring kepada saling ketergantungan satu sama lain. Ketika saling ketergantungan mulai mengisi hari-hari maka segala sesuatu yang dilihat pada diri orang tersebut adalah sempurna.
Beberapa perselingkuhan terjadi berawal dari persahabatan. Apalagi ada terjadi konflik di rumah tangga meskipun kecil, akan semakin menyulut api perselingkuhan. Saat seorang wanita merasakan kenyamanan dengan seorang pria, semakin hari semakin dia akan memberikan konfirmasi ke dalam hati dan pikirananya bahwa pria ini adalah orang yang paling peduli dengan kehidupannya.
Menghilangkan kepenatan setelah pulang kerja sering dilakukan oleh para wanita karir. Sekedar untuk window shopping dengan para sahabat atau janjian makan malam bersama. Tetapi seringkali terjadi waktu yang dihabiskan dengan para sahabat sungguh mengikis habis waktu yang seharusnya menjadi golden time untuk keuarga. Setelah jalan-jalan di pusat perbelanjaan, makan malam masih dilanjutkan dengan ngopi bareng sambil berbagi cerita. Alhasil keluarga yang menunggu di rumah sama sekali terlupakan. Ketika tiba di rumah anak sudah tergolek pulas dalam tidurnya, demikian pula dengan suami karena seharian beraktifitas, akhirnya seluruh waktu dalam sehari hanya dihabiskan untuk urusan karir, persahabatan dan sisanya istirahat tidur. Sungguh ironis apabila hati seorang wanita sudah tidak ada getar alarm yang mengingatkan ketika dia harus memilih menghabiskan waktu yang terbatas untuk hal lain selain untuk keluarganya.
Komunikasi dalam rumah tangga sangat berperan untuk mengantisipasi terjadinya hal seperti tadi. Namun yang terutama adalah ketika suami dan istri memiliki kesetiaan dan ketaatan kepada Tuhan, maka semua itu tidak akan pernah menjadi kendala dalam keharmonisan rumah tangga. Mengenai pentingnya komunikasi, sebagian orang menganggap remeh masalah komunikasi antara suami dan istri. Toh, nanti malam ketemu juga di rumah.., kalimat ini seringkali diucapkan atau muncul di pikiran saat beraktifitas ehari-hari. Padahal itu sangatlah salah. Menjalin komunikasi saat tidak bersama adalah penting, walaupun hanya sekedar komunikasi ringan. Seringkali istri berharap suami yang akan menghubunginya lebih dulu demikian juga sebaliknya, akhirnya tidak terjadi komunikasi sama sekali akibat ego masing-masing. Alangkah indahnya apabila masing-masing membuang ego dan saling mendahului dalam berkomunikasi. Janganlah hari berlalu tanpa ada komunikasi antara suami dan istri, sebagai satu tubuh di dalam Tuhan sangatlah tidak mungkin apa yang dilakukan kepala dalam hal ini suami tidak diketahui oleh istri sebagai anggota tubuh.
Bagaikan jalan yang tertutup kabut tak tentu arah tujuan, demikian hari akan berlalu tanpa adanya komunikasi antara suami dan istri.
Tidak ada seorangpun yang senang ketika dibohongi. Dalam kehidupan rumah tangga kebohongan tidak akan pernah dibenarkan apapun alasannya. Berpikirlah selalu untuk mengatakan yang sebenarnya, jangan sekali-kali memberikan peluang kepada kebohongan untuk bersemayam di pikirnmu. Beberapa hal yang diakibatkan oleh kebohongan :
1. Akan menimbulkan perasaan bersalah. Pikiran anda akan digiring terus dengan perasaan bersalah dan mengakibatkan gangguan dalam kehidupan sehari-hari misalnya kecemasa,susah tidur, dll.
2. Sepandai-pandainya tupai melompat pasti akan jatuh juga, peribahasa ini sangat sesuai dengan kebiasaan berbohong, bahkan selihai apapun karena sesudah menjadi kebiasaan pastilah suatu saat akan terungkap. Betapa menyedihkan situasi ketika semua kebohongan terungkap, harga diri akan hilang dalam sesaat.
3. Bagi sebuah rumah tangga kebohongan adalah hal yang sangat menyakitkan.Merasa dihianati oleh orang terdekat yang tentu saja dicintai, yang seharusnya menjadi orang terpercaya tentulah sangat menyakitkan dan akan meninggalkan luka mendalam. Kebenaran mungkin menyakitkan tetapi kebohongan jauh lebih menyakitkan bahkan dapat mengakhiri hidup seseorang.
4. Kebiasaan berbohong akan mengakibatkan masalah dalam kesehatan. Ketika anda melakukan kebohongan, akan ada rasa bersalah dan kekuatiran yang terus-menerus sehingga mendorong anda mencari cara untuk menenangkan pikiran anda. Terkadang cara yang diambil malah memperburuk kesehatan anda.
Belajar untuk mengatakan kebenaran kepada pasangan anda akan membuat anda menjadi orang yang lebih baik dan akan menciptakan hubungan yang sehat dalam rumah tangga anda.
No comments:
Post a Comment