puisi

Wednesday, May 15, 2019

HIDUP YANG BERHARGA

Di suatu ketika
aku ingin melangkah maju
sang penghalang segera datang
melintang merintangi jalanku

Di suatu ketika
aku ingin mengukir kebaikan
sang penuduh segera datang
memaparkan segala keburukanku

Di suatu ketika
aku ingin mengulurkan tangan
sang pesimis segera datang
meyakinkan bahwa aku lemah

Di suatu ketika
aku ingin meyebar senyuman
sang kepedihan muncul
mengingatkan kesedihan yang menyakitkan

Di suatu ketika
aku ingin membuka pintu maaf
sang kepahitan segera bergejolak
menyulut dendam kesumat di hati

Ketika tak satupun dapat kulakukan
Tuhan menyapaku dengan kasih
Engkau telah dibebaskan dari dosa
telah ditebus dengan darahKu

Engkau sangat berharga dimataKu
sekalipun dunia merendahkanmu
engkau tidak akan menjadi sampah
sekalipun dunia menyanjungmu
kamu tidak akan menjadi bintang
jadi…
mengapa engkau dengarkan mereka ?






No comments:

Post a Comment